Manfaat Pengungkapan Diri
Manfaat-manfaat dari pengungkapan diri adalah:
1. Meningkatkan kesadaran diri (self-awareness) . Dalam proses pemberian
informasi kepada orang lain, anda akan lebih jelas dalam menilai kebutuhan,
perasaan, dan hal psikologis dalam diri anda. Selain itu, orang lain akan
membantu anda dalam memahami diri anda sendiri, melalui berbagai masukan
yang diberikan, terutama jika hal itu dilakukan dengan penuh empati dan
jujur.
2. Membangun hubungan yang lebih dekat dan mendalam, saling membantu dan
lebih berarti bagi kedua belah pihak. Keterbukaan merupakan suatu hubungan
timbal balik, semakin anda terbuka pada orang lain maka orang lain akan
berbuat hal yang sama. Dari keterbukaan tersebut maka akan timbul
kepercayaan dari kedua pihak sehingga akhirnya akan terjalin hubungan
persahabatan yang sejati.
3. Mengembangkan ketrampilan berkomunikasi yang memungkinkan seseorang untuk
menginformasikan suatu hal kepada orang lain secara jelas dan lengkap
tentang bagaimana ia memandang suatu situasi, bagaimana perasaannya tentang
hal tersebut, apa yang terjadi, dan apa yang diharapkan.
4. Mengurangi rasa malu dan meningkatkan penerimaan diri (self acceptance).
Jika orang lain dapat menerima anda maka kemungkinan besar anda pun dapat
menerima diri anda.
5. Memecahkan berbagai konflik dan masalah interpersonal. Jika orang lain
mengetahui kebutuhan anda, ketakutan, rasa frustrasi anda, dsb, maka akan
lebih mudah bagi mereka untuk bersimpati atau memberikan bantuan sehingga
sesuai dengan apa yang anda harapkan.
6. Memperoleh energi tambahan dan menjadi lebih spontan. Harap diingat bahwa
untuk menyimpan suatu rahasia dibutuhkan energi yang besar dan dalam kondisi
demikian seseorang akan lebih cepat marah, tegang, pendiam dan tidak riang.
1. Meningkatkan kesadaran diri (self-awareness) . Dalam proses pemberian
informasi kepada orang lain, anda akan lebih jelas dalam menilai kebutuhan,
perasaan, dan hal psikologis dalam diri anda. Selain itu, orang lain akan
membantu anda dalam memahami diri anda sendiri, melalui berbagai masukan
yang diberikan, terutama jika hal itu dilakukan dengan penuh empati dan
jujur.
2. Membangun hubungan yang lebih dekat dan mendalam, saling membantu dan
lebih berarti bagi kedua belah pihak. Keterbukaan merupakan suatu hubungan
timbal balik, semakin anda terbuka pada orang lain maka orang lain akan
berbuat hal yang sama. Dari keterbukaan tersebut maka akan timbul
kepercayaan dari kedua pihak sehingga akhirnya akan terjalin hubungan
persahabatan yang sejati.
3. Mengembangkan ketrampilan berkomunikasi yang memungkinkan seseorang untuk
menginformasikan suatu hal kepada orang lain secara jelas dan lengkap
tentang bagaimana ia memandang suatu situasi, bagaimana perasaannya tentang
hal tersebut, apa yang terjadi, dan apa yang diharapkan.
4. Mengurangi rasa malu dan meningkatkan penerimaan diri (self acceptance).
Jika orang lain dapat menerima anda maka kemungkinan besar anda pun dapat
menerima diri anda.
5. Memecahkan berbagai konflik dan masalah interpersonal. Jika orang lain
mengetahui kebutuhan anda, ketakutan, rasa frustrasi anda, dsb, maka akan
lebih mudah bagi mereka untuk bersimpati atau memberikan bantuan sehingga
sesuai dengan apa yang anda harapkan.
6. Memperoleh energi tambahan dan menjadi lebih spontan. Harap diingat bahwa
untuk menyimpan suatu rahasia dibutuhkan energi yang besar dan dalam kondisi
demikian seseorang akan lebih cepat marah, tegang, pendiam dan tidak riang.


0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home